tag:blogger.com,1999:blog-41651211862914178312024-02-06T18:03:19.365-08:00KELUARGA CERIAmembangun keluarga seperti membangun negaraUnknownnoreply@blogger.comBlogger28125tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-2423677836304789422011-12-30T07:19:00.000-08:002011-12-30T08:20:52.522-08:00CINTA MULAI BERSEMICERBER 15<br /><br />Setelah mendapatkan kamar, <span style="font-weight: bold;">Cinta</span> dan Desi mmbersihkan diri dengan mandi dan berpakaian rapih serta cantik tapi kali ini<span style="font-weight: bold;"> cinta</span> berpenampilan sangat feminim walaupun dengan memakai celana jean's putih dan baju berbunga bunga , kemudian kedua mencari teman2nya untuk memanfaatkan waktu pergi rekreasi, bagi <span style="font-weight: bold;">cinta</span> Jogja bukan daerah yang asing karena pernah tinggal selama satu tahun setelah menamatkan SD. sesampai di ruang tamu keduanya bertemu fahrul dan dia mencegat keduanya sambil tersenyum " hai mau ikut kakak, kakak mau jalan jalan ke kota Gede keteman kakak, disana pemandangan bagus juga lho", keduanya Desi dan <span style="font-weight: bold;">Cinta</span> saling berpandangan untuk sepakat ikut" boleh juga kak, tapi kakak yang ongkosin" jawab Desi, <span style="font-weight: bold;">Cinta</span> mendukung jawaban Desi," kebetulan aku belum tau kota Gede walaupun pernaha tinggal satu tahun di jogja" ,pikir <span style="font-weight: bold;">Cinta.</span><br /> " Oke tenang ada Bos" Kak Fahrul menyetujui permintaan keduanya, " emangnya kakak hari ini tidak bertanding" <span style="font-weight: bold;">Cinta</span> bertanya sambil ingin tahu jadwal kak fahrul bertanding," tidak, malam ini baru pembukaan dan kakak bertanding besok malam" jawab fahrul memahami kearah mana pertanyaan<span style="font-weight: bold;"> cinta</span>, memang itu yang diharapkan fahrul, dia berharap <span style="font-weight: bold;">cinta</span> memberi suport pertandingannya.<br />Ketiganya menaiki andong, sebelumnya fahrul menawar harga pada pengemudi andong.<br />selama perjalanan Cinta memalingkan wajahnya pada pemandangan, dari sudut matanya cinta melihat kak fahrul selalu memandanginya, walau pria itu asyik bicara dengan Desi, "hmm...temanku yg mungil ini sangat cerewet, ada saja yg ditanyakan pada kak fahrul."<br />Akhirnya sampailah di kota Gede, ketika turun dari andong, kak Fahrul mengajak mampir ke warung lesehan untuk makan" waduh kakak lapar nih...duduk dulu sambil makan..kalian pesan apa..??" gado2 aja kak" serempak jawab keduanya.<br />Dengan telaten kak fahrul memesan dan menyediakannya....," Cinta....pesan minum apa..??." sapa fahrul dengan lembut, membuat cinta tersentak jika kak fahrul menyebut namanya, " eh..hmm..apa saja deh kak" jawabnya tapi berusaha tak memandang kak fahrul agar tidak kelihatan gugupnya, " waduh hatiku ko...berdebar jika kakak menyebut namaku dengan lembut" pikir Cinta.<br />Ketiganya menyantap makanan dengan lahap karena lapar, sebab baru ini ketiganya makan setiba di Jogja.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-14725767045844396342010-11-14T05:08:00.000-08:002010-11-14T05:11:00.051-08:00SELAMAT EID-UL ADHA MUBAROK<left><a href="http://www.coolfreeimages.net/eid-ul-adha_4.php"><img src="http://www.coolfreeimages.net/images/eid-ul-adha/eid-ul-adha_21.gif" alt="Free Orkut and My Space Eid-ul-Adha Graphics Glitters " border=0></a><br><a href="http://www.coolfreeimages.net/eid-ul-adha_4.php" target="_blank">Orkut Myspace Happy Eid-ul-Adha Comments & Graphics</a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-62169659504110430662010-09-09T11:19:00.000-07:002010-09-09T11:26:14.773-07:00SELAMAT IDUL FITRI 1431 H<left><a href="http://www.coolfreeimages.net/eid_mubarak_5.php"><img src="http://www.coolfreeimages.net/images/eid/eid_mubarak_30.gif" alt="Free Orkut and My Space Eid Mubarak Graphics Glitters " border="0" /></a><br /><a href="http://www.coolfreeimages.net/eid_mubarak_5.php" target="_blank">Orkut Myspace Eid Mubarak Comments & Graphics</a></left><br /><br /><br />TAQOBBALALLOHU MINNA WA MINKUM<br /><br />MOHON MAAF LAHIR DAN BATINUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-61597254760243187632010-06-23T11:32:00.000-07:002010-06-23T12:09:46.507-07:00CINTA MULAI BERSEMICERBER 14<br /><br />Malam semangkin larut, para penumpang sepi banyak yang tertidur hanya suara roda kereta yang bising memecah kesunyian malam, fahrul sangat sulit memejamkan matanya tiada orang yang dapat diajak bicara, sejak dari tadi desi sudah terlelap dalam tidurnya, "ooh....wanita manis didepan mataku selalu menggoda dan masuk dalam alam pikiranku sekalipun kuatnya aku berusaha memejamkan mataku", gumam fahrul dalam hati, rambut ikal terurai sebahu, wajah manis tak bosan dipandang, kepolosan dan cuek, membuat petualang cinta fahrul menggeliat dan merasa kejantanannya tertantang untuk menaklukannya, ooooh . . .cinta, tanpa sadar fahrul bergumam dibibirnya, matanya terus memandang cinta yang sudah terlelap tidur.<br /><br />suara hiruk pikuk penjaja makanan membangunkan seluruh penumpang kereta, tak terkecuali cinta, ketika cinta bangun sangat terkejut karena kak fahrul memandanginya seolah olah ingin menelannya, "eeh... cinta sudah bangun, terlelap banget tidurmu cin..."sapa kak fahrul , yang disapa sangat gugup, "he..eh iya.. habis cape banget, ko kakak tak tidur" jawab cinta<br />" gimana kakak bisa tidur, didepan kakak ada yang cantik tertidur lelap" jawab fahrul dengan tersenyumUnknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-15105840813390100482010-06-05T12:40:00.000-07:002010-06-05T14:19:35.708-07:00CINTA MULAI BERSEMICERBER 13 <br /><br /><br />Cinta termenung didepan tasnya yang besar sambil bergumam " apalagi yah barang barang yang aku bawa, peralatan mandi sudah, oh ya... handuk belum ", bergegas cinta membuka lemari, mencari handuk kecil kemudina dia selipkan dalam pinggiran tas. "Cin....!!! sudah siap apa belum.., kakak tunggu didepan, mobil sudah diluar garasi..!!" teriakan kakak cinta mengingatkan cinta untuk segera bergegas, "wah gawat bisa bisa aku ketinggalan kereta jogja", gumam cinta, " ya kak...!!!!, sebentar lagi...!!!, bergegas cinta mengangkat tas besarnya sambil menyambar jaketnya yang yang sudah disiapka.<br /> Kemudian cinta menemui ibunya untuk pamit sambil mencium tangan ibunya, dia memohon doa" maa.. doain cinta yah agar selamat dalam perjalanan"," ya mama doain, hati hati yah, kamu harus pandai membawa diri dan jangan sampai meninggalka sholat.<br /><br />Sesampai di gambir, teman teman cinta mulai menaiki kereta, bergegas cinta menaiki juga, " hati hati cin...!!! pesan kakaknya sambil berteriak karena cinta bergegas langsung naik kereta sehingga lupa memberi salam kakak kesayangannya, setelah mendapati duduk kemudian cinta melongok dari jendela mencari kakaknya , disaat itu juga kereta sedang mulai berjalan, ketika melihat kakaknya dia melambaikan tangannya." itu kakakmu ya cin.." seseorang disebelah cinta menyapa, terkejut cinta ketika memalingkan wajahnya, ternyata disebelahnya adalah kak fahrul...., iya itu kakak kesayanganku" jawab cinta. " tempat duduk didepanmu kosong yah, boleh kaka duduk disini", permohonan yang tak perlu dijawab karena kak fahrul langsung duduk.<br /><br />cinta mendapatkan tempat duduk itu karena sudah dipesan desi untuk duduk bersama desi, tapi diluar dugaan kak fahrul juga duduk ditempat yang sama. " kakak keren banget pakai baju seragam kontingen DKI" sapa desi sambil tersenyum pada kak fahrul, " keren apa ganteng?, iya nih baju training bikinan pak slamet", jawab kak fahrul." pintar juga teman kecilku desi memuji kak fahrul tapi memang ganteng sih kak fahrul" gumam cinta dalam hati sambil melirik dari sudut matanya.<br />Dalam perjalanan desi asik ngobrol dengan kak fahrul, sesekali kak fahrul melirik pada cinta sambil memancing pembincaraan agar cinta ikut terlibat, tapi yang dirasakan cinta sesuatu yang aneh yang bergejolak dalam hatinya, yang menyebabkan sulit mengeluarkan kata kata, sehingga merasakan dirinya salah tingkah, " oh sulit sekali aku menanangkan hatiku", gumam cinta dalam hati kemudian memalingkan wajahnya menyapu pandangan keseluruh ruangan didepan, " oh tuhan, ditempat duduk sebrang kanan ku ada laki laki indo yang pernah aku latihan silat di sarinah, siapa yah namanya aku hampir lupa ? ", gumam cinta dalam hati, namun dengan cepat cinta memalingkan pandangan karena pandangan dia jauh lebih berbahaya bagaikan panah cinta yang siap lepas dari busurnya .Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-32441166241876424282010-01-11T02:27:00.000-08:002010-01-12T23:15:15.777-08:00CINTA MULAI BERSEMICERBER 12<br /><br /><br />"Assalamualaikum pak.....,saya senang sekali bapak sudah mulai ngelatih lagi", sapa<span style="font-weight: bold;"> cinta</span> pada pak selamet sambil tersenyum lebar, "wa' alaikumsalam....hei!!. dari mana saja, itu teman temanmu sudah pada ganti pakaian, kita akan mulai latihan" jawab pak selamet dengan senyum tipis sesuai dengan kumisnya yang tipis menghiasi wajahnya yang penuh wibawa. " siap pak...!!" jawab<span style="font-weight: bold;"> cinta</span> sambil berlari mencari ruangan ganti pakaian.<br /><br />Dengan sigap dan cepat <span style="font-weight: bold;">cinta</span> ganti pakaian kemudian keluar ruangan mencari teman temannya, tapi... mereka semua sudah kumpul dan mulai latihan.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Cinta</span> memasuki lapangan dengan mengambil posisi barisan dibelakang, karena cinta badan agak mungil, sehingga dia tidak melihat siapa yang menjadi pimpinan latihan.<br /><br />Tiba tiba cinta dikejutkan teriakan pelatih " Siapa yang merasa badannya kecil ambil barisan didepan dan yang badannya tinggi menempati barisan belakang ! ! ", seketika itu <span style="font-weight: bold;">cinta</span> pindah posisi kebarisan depan, namun <span style="font-weight: bold;">cinta</span> terkejut ketika melihat sosok pelatih itu adalah kak fahrul, ketika dia memandang kak fahrul dan saat itu kak fahrul sedang memandang juga, secepatnya <span style="font-weight: bold;">cinta</span> menundukkan pandangannya sambil bergumam dalam hati "aku kira pak selamet yang mimpin latihan, kemana ya pak selamet ya..?".<br /><br />Laki laki tampan yang dibalut pakaian silat warna merah dan setrip kuning nampak lebih wibawa, bahkan ketika memperagakan jurus jurus baru, ketampanan dan kewibawaannya melebihi Andilau (pemain tokoh silat cina), ini merupakan sosok kak fahrul ketika sedang melatih.<br /><br />Setelah melatih kak fahrul menberi istirahat pada barisan, kemudian mempersilahkan pak selamet memberi pengumuman pada murid murid."oh...rupanya pak selamet dari tadi ada di belakang mengawasi latihan" gumam <span style="font-weight: bold;">cinta </span>dalam hati.<br /><br />" anak anakku....!! minggu depan ada kejuaraan Tapak suci tingkat nasional di Jogja, kebetulan kakakmu kak fahrul mengikutinya, siapa yang mau ikut menjadi suporter dan sekalian berlibur, daftar sama bapak ....!!", pak Selamet memberi pengumuman dengan penuh semangatUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-91172554415260166192009-07-15T23:41:00.000-07:002009-07-16T00:40:44.052-07:00CINTA MULAI BERSEMICERBER 11<br /><br />Gemuruh debaran jantung cinta semangkin kencang sekencang gemuruh tepukan para suporter penonton pertandingan, "oh....rasanya hatiku tak nyaman, tidak dapat kosentrasi menonton pertandingan" gumam cinta dalam hati, perlahan lahan cinta menggeser duduknya menjauh dari kak Fahrul sambil menepuk paha desi untuk menggeser duduknya.<br />semangkin larutnya malam, pertandingan semangkin ramai, gemuruh suara penonton tidak dapat menyemangati gairah cinta untuk larut dan asyik menonton pertandingan bahkan cinta lebih banyak diam karena cinta sibuk menenangkan hatinya.<br />"Hei cinta ko diam saja" sapa kak fahrul pada cinta sambil mengarah pandangannya pada cinta, yang ditanya terkejut dan wajahnya semangkin merah padam karena wajah kak fahrul yang ganteng semangkin dekat pada cinta " he.. iya nih aku tegang lihat pertandingan " jawab cinta menutupi kegugupannya.<br />Tak terasa waktu cepat berlalu dan pertandingan berakhir, "Alhamdulillah pertandingan selesai, tapak suci masuk final " komentar Romi.<br />" Wah seru juga yah pertandingannya, nggak nyangka kak Maulana hebat dapat mengalahkan lawannya di ronde pertama" komentar Desi, " yuk pulang cinta, kita sama sama" ajak Desi pada cinta. "Oke" jawab Cinta<br />"Cin kakak antar pulang yah, malam sudah semangkin larut" kak fahrul menawarkan mengantar pulang cinta.<br />"Terima kasih kak.. tak usah, aku pulang bersama Desi dan Romi" tolak cinta.<br />Kedua gadis itu keluar ruangan gelanggang kemudian ditelan kerumunan para penonton yang juga keluar gelanggang.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-40919297999388776882009-06-07T19:28:00.000-07:002009-06-07T19:32:57.316-07:00CINTA<center><a href="http://www.coolfreeimages.net/i_love_you_2.html"><img src="http://www.coolfreeimages.net/images/loveu/i_love_you_11.jpg" alt="Free Orkut and My Space I Love You Graphics Glitters " border="0" /></a><br /><a href="http://www.coolfreeimages.net/i_love_you_2.html" target="_blank">Orkut Myspace I Love You Comments & Graphics</a></center><br />SENANDUNGKANLAH CINTA DENGAN KATA-KATA INDAH DAN PERHATIANUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-90573294686933291372009-05-31T08:52:00.000-07:002009-05-31T09:21:18.328-07:00CINTA MULAI BERSEMI<p class="MsoNormal">CERBER 10<br /></p><p class="MsoNormal"><br /></p><p class="MsoNormal"><br /></p><p class="MsoNormal">Ketika <span style="font-weight: bold;">Cinta</span> sampai di gerbang pintu sekolah, teman teman latihannya sudah berkumpul, serentak semua</p><p class="MsoNormal"> memperhatikan datangnya <span style="font-weight: bold;">Cint</span>a," wah tumben nih <span style="font-weight: bold;">Cint</span>a rapih" goda Romi, karuan saja tinju tangan <span style="font-weight: bold;">Cinta</span> mendarat<span style=""> </span>di lengan Romi, “iya nih tumben, ada angin apa?” Desi menimpali godaan Romi pada <span style="font-weight: bold;">Cinta</span>.</p> <p class="MsoNormal">Biasanya <span style="font-weight: bold;">Cinta</span> ketempat latihan selalu memakai celana pendek sedengkul dan kaos tanpa kerah, tapi kali ini celana panjang blue jeans, baju kaos berkerah dan sepatu,</p> <p class="MsoNormal"><span style=""> </span>“ hai emangnya aku saja yang rapih, kalian juga rapih dan keren , kecuali Romi, si laki- laki aneh “ <span style="font-weight: bold;">Cinta</span> membalas godaan Romi.</p> <p class="MsoNormal">“ iya yah kita <span style=""> </span>malam ini mau lihat pertandingan silat digelanggang, oh ya teman-teman aku dapat kabar hari ini tidak ada kakak pelatih, mereka semua sibuk mempersiapkan pertandingan , kita latihan apa tidak yah? “ Romi memberi penawaran pada teman-teman nya.</p> <p class="MsoNormal">“ kita tetap latihan aja, Romi saja yang memimpin latihan” jawab yasin,yasin <span style=""> </span>adalah anak yang paling tinggi paling tua diantara teman-teman nya.</p> <p class="MsoNormal">“ iya deh”, serentak semua menjawab, menyetujui usul Yasin.</p> <p class="MsoNormal">Serentak semua mencari ruangan untuk mengganti pakaian latihan, sepuluh menit kemudian anak anak sudah mulai latihan.</p><p class="MsoNormal"><br /></p> <p class="MsoNormal">Dengan sigap Romi memimpin latihan, dimulai pemanasan kemudian diteruskan dengan mengulang jurus-jurus yang telah diajarkan.</p> <p class="MsoNormal">Menjelang magrib anak-anak sudah menyelesaikan latihan. Sholat magrib kali ini di imami oleh Romi juga</p><p class="MsoNormal">.</p> <p class="MsoNormal">“Teman teman kita mau berangkat bersama atau sendiri sendiri kegelanggang” yasin menawarkan teman-temannya , setelah mereka mempersiapkan diri untuk berangkat ke gelanggang.</p> <p class="MsoNormal">“ Bersama sama dong kak yasin, supaya duduknya kumpul,<span style=""> </span>kita nanti akan memberi suporter jagoan kita” usul Desi, semuanya menyetujui.</p><p class="MsoNormal"><br /></p> <p class="MsoNormal">Seperempat jam kemudian, anak- anak sudah sampai gelanggang <span style=""> </span>olahraga <st1:city st="on"><st1:place st="on">Jakarta</st1:place></st1:city> timur.</p> <p class="MsoNormal">Luar biasa pertandingan silat kali ini, supporter dan penonton sudah banyak mengisi ruangan gelanggang. Romi dan teman sudah mengambil posisi duduk disebelah atas.</p> <p class="MsoNormal">“ <span style="font-weight: bold;">Cinta</span>, siapa saja anak-anak tapak suci yang bertanding” sapa Yasin yang duduk disebelah kanan <span style="font-weight: bold;">Cinta</span>.</p> <p class="MsoNormal">“Aku tak begitu mengenal, tanya saja sama desi “ jawab <span style="font-weight: bold;">Cinta</span>, sambil menyolek paha Desi yang duduk disebelah kiri <span style="font-weight: bold;">Cinta</span></p> <p class="MsoNormal">“Aku juga tidak tau yang lain kecuali kak Maulana” jawab Desi menimpali.</p><p class="MsoNormal"><br /></p> <p class="MsoNormal">“Hai , itu kak fahrul ada dibawah”, teriak Romi, “kak Fahrul” Romi berteriak sambil bertepuk tangan memanggil kak Fahrul.</p> <p class="MsoNormal">Yang dipanggil menengok mencari arah suara, kemudian menghampiri, dia laki laki ganteng berperawakan gagah berkulit sawo mateng, rambut ikal hampir sebahu menghiasi wajahnya yang rupawan</p> <p class="MsoNormal">“Hai kalian disini semua” kak Fahrul menghampiri lebih dekat pada anak-anak murid latihan.</p> <p class="MsoNormal">“salam <span style="font-weight: bold;">Cinta</span>, kamu ikut nonton juga” sapa kak fahrul dengan ramah sambil merapat kedua telapak tangan dibawah dagu, dan cinta membalas salamnya.</p> <p class="MsoNormal">Dengan menepuk bahu Yasin, kak Fahrul meminta Yasin menggeser duduknya agar menjauh sedikit dari sebelah <span style="font-weight: bold;">Cinta</span> karena kak Fahrul mengingini duduk disebelah cinta, bergeserlah duduknya yasin dan kak Fahrul duduk disebelah kanan <span style="font-weight: bold;">Cinta</span>.</p> <p class="MsoNormal">Mendadak wajah <span style="font-weight: bold;">Cinta</span> merah padam, dadanya berdebar tak menentu, “oh tuhan, kenapa aku begini” gumam <span style="font-weight: bold;">Cinta</span> dalam hatiUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-60291648503244457542009-03-21T16:45:00.000-07:002009-03-21T17:49:22.576-07:00CINTAI MULAI BERSEMICERBER 9<br /><br />" tidak kak" serempak Romy dan cinta menjawab, kemudian Romy bersalaman dengan kak Fahrul sementara cinta cukup merapatkan kedua telapak tangan dibawah dagu tanda memberi salam tanpa menyentuh tangan kak fahrul karena cinta memahami etika wanita muslim bersalaman dan kak fahrul menirukan cara cinta memberi salam.<br /><br />Kak fahrul kembali ke arena latihan, peran kak fahrul sebagai lawan tanding untuk para peserta pertandingan yang dilatih membuat cinta terpesona karena dia selalu menebar senyum"ih, ternyata senyum kak fahrul cukup manis" pikir cinta, "aaa...h kenapa aku mikirin senyumnya, nggak..nggak boleh aku mikirin dia" gumam cinta dalam hati sambil mengusap mukanya yang mulai memerah.<br /><br />"Ada apa cinta" Romy menyapa cinta melihat gelagat cinta yang aneh.<br />"nggak ada apa apa sepertinya aku mulai ngantuk dan lelah, pulang yuk..." jawab cinta mengalihkan perhatian Romy padanya agar tidak curiga." sebentar lagi, aku lagi mempelajari tehnik kak fahrul menangkis dan menyerang lawan, sepertinya tambah seru" Romy menolak ajakan cinta. memang cinta mengakui lihainya kak fahrul dalam bertanding, terutama tendangan memutar kebelakang yang cepat bagaikan kilat membuat lawan terkejut dan tak disangka sangka mendapat serangan diluar perhitungan.<br /><br />kegelisahan cinta semangkin menjadi, terutama sesekali kak fahrul memandang padanya dengan senyuman disaat pertandingan istirahat dalam mengganti ronde." Ayo Romy pulang, kalau kau masih betah aku pulang sendiri" cinta merajuk pada Romy. "iya deh pulang , nanti kemaleman yah..., besok kita masih masuk sekolah"jawab Romy sambil menggoda, akhirnya Romy menuruti ajakan Cinta walaupun hatinya masih ingin melihat pertandingan.<br /><br />Keduanya, Romy dan cinta keluar gedung Muhammadiyah Menteng untuk kembali pulang menembus malam yang semangkin larut.<br /><br />BERSAMBUNGUnknownnoreply@blogger.com33tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-56113345182175017342009-03-21T16:09:00.000-07:002009-03-21T16:31:30.556-07:00WANITA<center><a href="http://www.coolfreeimages.net/flowers_2.html"><img src="http://www.coolfreeimages.net/images/flowers/flowers_14.gif" alt="Free Orkut and My Space Flowers Graphics Glitters " border="0" /></a><br /><a href="http://www.coolfreeimages.net/flowers_2.html" target="_blank">Orkut Myspace Flowers Comments & Graph</a></center><br />WANITA LAKSANA BUNGA, JIKA DIPANDANG BEGITU INDAH : jagalah pandanganmu terhadap wanita<br /><br />WANITA ADALAH PERHISAN: wanita yang soleh adalah perhiasan<br /><br />WANITA YANG CERDAS: dari wanita yang cerdas akan menghasilkan generasi yang cerdas<br /><br />WANITA YANG BAIK : dari wanita yang baik akan menghasilkan generasi terbaik dan bermoralUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-24491107820577574492009-03-10T17:51:00.000-07:002009-03-10T18:28:45.289-07:00Kisah wanita negosiator ulungKetika Asma bin abi Bakar mengetahui perihal anaknya telah tewas dan disalib oleh Hajjaj, dia berdoa, " ya Allah janganlah engkau mencabut nyawaku hingga aku sempat mengurus dan mengafani jasad putraku."<br /><br />Asma tetap bersabar menunggu jasad putranya, Hajjaj mengutus utusan untuk membawa Asma kehadapannya, namun asma menolak, hingga akhirnya Hajjaj menemuinya dan berkata, " menurutmu apa yang telah aku lakukan terhadap musuh Allah?"<br /><br />Dengan penuh keberanian Asma menjawab," aku melihat dirimu telah merusak kehidupan dunianya, dan dia telah merusak kehidupan akhiratmu. Sebuah berita datang kepadaku bahwa dirimu mengatakan kepadanya," wahai putra seorang wanita pemilik " dua ikat pinggang"<br /><br />Demi Allah, Aku memang pemilik" dua ikat pinggang " yang satu aku gunakan mengikat makanan untuk Rosulullah dan Abu bakar, sedang yang satunya milik wanita yang kamu tidak membutuhkannya. Rosulullah pernah berkata kepada kami, " sesungguhnya dinegri Tsaqif terdapat seorang pendusta dan pembuat kebajikan." pendustai itu telah ku kami lihat dan ketahui sendiri, sedang orang yang berbuat kebajikan tidak akan aku beri tahu kepadamu selain dirinya sendiri saja. "<br /><br />Al hajjaj pun pergi dan tidak kembali lagi padanya. Dia lalu memerintahkan menurunkan 'Abdillah bin zubair dari tiang salib. Doa yang dimunajatkan Asma telah dikabulkan Allah. Dia lalu memandikan jasad putranya dengan air zam zam, mengafani, menyalatkan, kemudian menguburkan pada tahun 73 HUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-11190332174158813092009-03-01T06:41:00.000-08:002009-03-03T17:24:00.739-08:00CINTA MULAI BERSEMICERBER 8<br /><br />Pertarungan antara firman dan dudi sangat seru , walau keduanya belum lama latihan tapi sudah terlihat bakatnya, pertarungan ini dimenangkan oleh firman kemudian keduanya duduk kembali ketempat semula.<br /><br />"Ayo upik bertarung dengan <span style="font-weight: bold;">cinta </span>" pak selamet menunjuk kadua gadis, yang memang hanya ada dua gadis yang latihan, keduanya berdiri saling berhadapan dan ber ancang-ancang kuda-kuda.<br />"lumayan juga upik badannya lebih besar dan lebih tinggi dari aku" pikir <span style="font-weight: bold;">cinta</span>.<br />" ya mulai" pak selamet memberi komando, tandanya pertarungan dimulai.<br />Walaupun upik badannya lebih besar, namun pengalamannya belum lama, jadi gerakannya tak pernah kena sasaran dan tidak berisi kekuatan, sementara <span style="font-weight: bold;">cinta</span> sudah ahli membaca lawan sehingga <span style="font-weight: bold;">cinta</span> hanya berusaha menghindar dan menangkis setiap serangan dari upik, "aku tak tega memukulnya karena dia murid baru" pikir cinta<br /><br />Menjelang magrib latihan usai, murid murid bubar, mereka mencari ruang ganti pakaian untuk melepas baju latihannya.<br /><br />Seperti biasa selesai latihan dan masuk waktu azan magrib, semua murid mengambil wudhu untuk menunaikan sholat magrib, dengan pimpinan imamnya oleh pak selamet.<br /><br />selesai sholat, Romy mendekati pak Selamet, sambil membawa tasnya dibahu<br /><br />" pak kita langsung pulang nih" tanya Romy pada pak selamet.<br /><br />" kemungkinan tidak, karena bapak mau ke Menteng men cek latihan, untuk pertandingan" jawab pak selamet "kamu kalau mau ikut lihat, boleh aja, tapi gimana <span style="font-weight: bold;">cinta</span>?, nanti dia pulang kemalaman" tawaran pak selamet pada Romy.<br /><br />" Pasti <span style="font-weight: bold;">cinta</span> ingin ikut pak, tak apa nanti saya antar pulang kalau dia mau" jawab Romy.<br /><br />ketiganya pergi menuju menteng, tak nampak lelah diwajah mereka, yang nampak rasa bahagia dalam seiring selangkah melakukan pekerjaan yang disukai bersama, dengan naungan persahabatan yang penuh kasih sayang.<br /><br />Ketika ketiganya sampai di Aula gedung Muhammadiyah Menteng, peserta pertandingan sudah mulai latihan.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Cinta</span> menyapu pandangannya pada seluruh peserta latihan, tiba tiba dia terkejut, melihat kak fahrul diantara pelatih, entah kenapa hatinya tiba tiba gelisah" waduh hatiku kenapa tidak beres" gumamnya dalam hati.<br /><br />"Romy yuk pulang" ajak <span style="font-weight: bold;">cinta</span> pada Romy.<br /><br />" Nanti dulu aku mau lihat kak Fahrul bertanding dengan peserta latihan" Romy menolak ajakan <span style="font-weight: bold;">cinta</span>.<br /><br />Terpaksa <span style="font-weight: bold;">cinta</span> mengalah demi sahabat, kalaupun pulang sendiri dia tak berani karena letak Menteng dan Cililitan sangat jauh.<br /><br />"Hei Romy, <span style="font-weight: bold;">cinta,</span> kalian hadir juga ketempat ini, mau ikut bertanding? sapa kak fahrul sambil tersenyum dan menghampiri keduanya.<br /><br />BERSAMBUNG<br />.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-36259929634464269832009-02-26T17:43:00.000-08:002009-02-26T19:03:17.141-08:00CINTAI MULAI BERSEMICERBER 7<br /><br /><br /><br />Menjelang asar, <span style="font-weight: bold;">cinta</span> dan Romy sudah sampai didepan rumah pak selamet.<br /><br />"waduh, pucuk dicinta ulam tiba nih, bapak dah kangen tidak ketemu kalian" sapa hangat pak selamet menyambut kedatangan <span style="font-weight: bold;">cinta</span> dan Romy.<br /><br />"aku juga sudah kangen pak..., lho ko bapak dah rapih mau kemana pak" jawab <span style="font-weight: bold;">cinta</span> disetai matanya yang terbelalak melihat pak selamet berpakaian rapih dan menyiapkan tasnya.<br /><br />"Bapak mau ngisi latihan tapak suci di cabang sarinah, karena disana cabang yang baru dibuka, kalian ikut sekalian sama bapak, biar tambah ramai dan semangat" ajak pak selamet pada <span style="font-weight: bold;">cinta </span>dan Romy.<br /><br />"oke deh " jawab Romy dan <span style="font-weight: bold;">cinta</span>, memang semula keduanya berniat ingin ikut latihan pak selamet, dimanapun pak selamet melatih, karena pak selamat banyak melatih silat diberbagai cabang. Sebelum berangkat pak selamet mempersilahkan minum dahulu yang sudah disediakan istrinya.<br /><br />Ketiganya beriringan berjalan ke halte sambil cerita, sepertinya ketiganya dilanda kerinduan, sesampai di halte, Bis kearah sarinah baru tiba, jadi tak perlu nunggu lama kemudian ketiganya naik Bis.<br /><br />"Ayo anak anak ganti pakaian silat" sapa pak selamet pada anak anak latihan, begitu sampai ditempat latihan, dan beliau memberi tahu <span style="font-weight: bold;">cinta</span> tempat ruang ganti pakaian.<br /><br />Tidak lama kemudian anak anak sudah kumpul, dan latihan dimulai dipimpin pak selamet, dan Romy diminta pak selamet tuk membantu melatih, latihan dimulai dengan pemanasan.<br /><br />"heat...heat...heat.." pak selamet memberi contoh merangkai tiga jurus yang sekaligus dalam satu gerakan yaitu pukul, tangkis dan tendangan.<br /><br />Setelah latihan, pak selamet meminta anak anak duduk melingkar, kemudian memilih anak anak beradu tarung.<br /><br />Sambil melihat pertarungan, <span style="font-weight: bold;">cinta</span> menyapu pandangannya pada seluruh teman latihan agar mudah mengenalinya, peserta latihan wanita dari sarinah hanya ada satu. begitu cinta memandang ke arah kanan, dia melihat sepatang mata indah yang menghiasi wajahnya yang tampan seperti wajah indo, memandang cinta dengan tajamnya, segera <span style="font-weight: bold;">cinta</span> memalingkan wajahnya, <span style="font-weight: bold;">cinta</span> selalu ingat pesan guru agama agar selalu menjaga pandangan.<br /><br />"Firman ayo bertarung lawan dudi " pak selamet memanggil muridnya untuk bertarung.<br /><br />Yang dipanggil Firman bangkit, " oh anak yang kaya indo itu namanya Firman" gumam <span style="font-weight: bold;">cinta</span> dalam hati.Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-4209974542959049452009-02-22T21:58:00.000-08:002009-02-26T19:04:56.658-08:00CINTA MULAI BERSEMICERBER 6<br /><br />"Sini <span style="font-weight: bold;">cinta</span>, anak budi luhurnya sudah keluar " iyan memberi tahu <span style="font-weight: bold;">cinta</span> sambil menggapai tangannya mengajak keluar. kemudian <span style="font-weight: bold;">cinta</span> cepat cepat keluar gerbang sekolah, sepintas <span style="font-weight: bold;">cinta</span> melihat anak budi luhur ada di sebrang jalan, kebetulan saat <span style="font-weight: bold;">cinta</span> keluar bis umum sedang berhenti didepan sekolah, langsung <span style="font-weight: bold;">cinta</span> naik bis.<br /><br />Sesampai rumah <span style="font-weight: bold;">cinta</span> langsung kedapur mencari makanan karena perutnya sudah keroncongan, ketika sedang mengambil piring dia mendengar mamanya memanggil, "<span style="font-weight: bold;">cinta</span>...." panggil mamanya dan mamanya menghampirinya sambil menenteng tas <span style="font-weight: bold;">cinta</span> "ini tas mu jangan simpan sembarangan dimana saja " tegur mama, " maaf mama tadi <span style="font-weight: bold;">cinta</span> terburu buru karena lapar " jawab<span style="font-weight: bold;"> cinta</span>, <span style="font-weight: bold;">cinta</span> meletakkan piringnya dan membawa tasnya kedalam kamarnya, sesampai dikamar ia teringat sebentar lagi mau kerumah pak selamet bersama romy karena tadi pagi sudah janjian dengan Romy. Diambilnya pakaian silat tapak suci dari lemari kedalam tas blue jeans yang sebelumnya buku buku sekolah dikeluarkan kemudian kembali kedapur untuk makan.<br /><br />Jam 2 siang cililitan sangat panas, <span style="font-weight: bold;">cinta</span> di halte menunggu romy dengan gelisah karena khawatir bis jurusan manggarai keburu datang dan Romy belum sampai.<br /><br />"hei <span style="font-weight: bold;">cinta</span> sudah lama nunggu yah " sapa Romy yang tiba tiba sudah ada di belakang <span style="font-weight: bold;">cinta</span>.<br /><br />"syukur kamu sudah datang Rom, tu Bis jurusan Manggarai datang" jawab <span style="font-weight: bold;">cinta</span> sambil telunjuknya mengarahkan ke arah datangnya Bis.<br /><br />Keduanya naik bis dengan sigap karena harus berebutan dengan penumpang yang lain, keduanya dapat tempat duduk dibelakang supir, tak lama kemudian bis sudah penuh,ketika bis akan berangkat naiklah seorang nenek nenek, mau tak mau Romy bangkit dari duduknya untuk mempersilahkan nenek duduk disamping <span style="font-weight: bold;">cinta</span>. <span style="font-weight: bold;">cinta</span> melemparkan senyuman pada Romy tanda salut sikap gentlemen Romy, Romy melakukan ini bukan karena jaim terhadap <span style="font-weight: bold;">cinta</span>, tapi dia mengerti etika dalam Islam bahwa yang muda menghormati dan menolong yang tua.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-45899356443424701362009-02-19T07:14:00.000-08:002009-02-19T08:41:21.035-08:00CINTA MULAI BERSEMICERBER 5<br /><br />Bel sekolah berbunyi, tanda masa waktu belajar telah selesai, kemudian murid-murid memberi salam pada guru.<br /><br />Dengan tergesa gesa cinta merapikan buku-buku dan alat tulis kedalam tas blue jeansnya kemudian mengikat tali sepatu kesayangannya merek kickers model setinggi tumit, dia tak menggubris sedikitpun pesan iyan untuk pulang bareng, langsung saja melangkahkan kakinya keluar kelas, dia tidak melewati lorong lorong kelas tapi mengambil jalan pintas melewati kelas yang sedang dibangun yang langsung kearah halaman sekolah.<br /><br />Tiba tiba langkahnya terhenti, karena melihat sosok laki laki cina bercelana pendek berwarna biru, " ih ngapain itu anak sekolahan Budi luhur kesekolahanku" gumam cinta dalam hati.<br /><br />"Hei cinta!, ngapain ngumpet di situ" tanya iyan<br /><br />"sstt... jangan berisik, sini yan kamu liat tu anak laki yang berseragam biru yang berdiri di pintu gerbang" jawab cinta sambil menempelkan telunjuk dibibirnya.<br /><br />"iya kenapa?, kamu kenal?, dari seragamnya kurasa dia sekolahan Budi luhur" tanya iyan<br /><br />"kenal sepintas aja, setiap aku menunggu angkot dicililitan aku sering ketemu dia, rupanya kami sering seiring didalam angkot, dan dia sering menyapa aku, tapi aku sangat khawatir, makanya aku menghindar dan tak menunggu angkot lagi didalam terminal melainkan di perempatan lampu merah" cinta memberi penjelaskan pada iyan<br /><br />" waah... rupanya dia mencari cinta, barangkali kangen sama kamu cin..."goda iyan, iyan mengakui bahwa cinta sangat menarik, tidak bosan dipandang, gayanya yang cuek bikin laki laki penasaran.<br /><br />"yan, liatin dia yah, kalau dia sudah keluar halaman, kasih tau aku"mohon cinta pada iyan<br /><br />"Beres cin...." jawab iyan dengan senang hati, karena merasa dirinya sebagai pahlawan bagi cinta.<br /><br />BERSAMBUNGUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-55928416925637074002009-02-17T17:44:00.000-08:002009-02-17T18:34:15.126-08:00HIKMAH MENENGOK ORANG SAKITKetika aku sedang di luar daerah, aku mendapat kabar bahwa adik iparku sedang kritis di rumah sakit. sepulangnya setelah istirahat dari kelelahan aku menjenguknya kerumah sakit. Hatiku terasa miris melihat sosok manusia diatas ranjang dalam keadaan tak berdaya, tusukan jarum dan selang memenuhi kedua lengannya dtambah lagi alat pembantu pernapasan menutupi mulutnya, sesekali aku mendengar erangan mengalahkan alunan tilawah Qur'an dari dalam laptopnya yang dipasang adikku agar si pasien sering mendengarkan alunan kalam ilahi, "ya Robbi sayangilah hambamu yang tak berdaya ini dan ampunilah dosanya terimalah amalan ibadah dan kebaikannya" doaku dalam hati, tiba tiba hatiku sangat perih dan badanku bergetar tak terasa air mataku mengalir dipipiku, aku terbayang jika yang berbaring adalah diriku, dimana aku tidak akan berdaya lagi melakukan aktifitas dunia, kebaikan dan menegakkan syiar islam untuk rahmatan lil a'lamin bahkan ibadahpun takmampu, hanya zikir yang dapat dilakukan itupun kalau masih sadarkan diri. seberapakah banyaknya bekal pahala yang kubawa nanti ketika aku menghadap yang Maha Kuasa?. celakalah aku jika hanya sedikit untuk kembali kepada kehidupan yang abadi, aku harus memperbaiki hidupku agar lebih berkwalitas, betapa kecilnya aku jika hanya mengharapkan bisnis dari google, aku harus besbisnis dengan Allah, menyiarkan kalamnya, agar surga dapat kuraih" dialogku dalam hati. kuhapus air mataku kemudian aku meninggalkan pasien dan kupeluk adikku, kupesankan agar sabar karena Allah mencintai orang orang sabarUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-65065433958013864712009-02-10T18:49:00.000-08:002009-02-17T21:42:03.650-08:00CINTA MULAI BERSEMICERBER 4<br /><br /><br />pukul 6,30<span style="font-weight: bold;"> cinta </span> sudah berada didalam kelas, dia sedang sibuk mengerjakan pr nya yang tadi<br />malam tak sempat dibuat.<br /><br />"hei <span style="font-weight: bold;">cinta</span> tumben datang pagi, oh...rupanya belum mengerjakan pr" sapa iyan yang tiba tiba berdiri disampingnya.<br /><br />"iya nih..aku semalam kecapean langsung tidur, semalam si Romy ngajak jalan sampe kramat jati" jawab <span style="font-weight: bold;">cinta </span> sambil terus mengerjakan pr nya.<br /><br />"enak donk Romy langsung sampe rumah, kamu nyobat banget sama romy sampe Ratna cemburu" tanya iyan pada <span style="font-weight: bold;">cinta </span> dengan penasaran, karena dalam hati kecil iyan sangat terpikat sama <span style="font-weight: bold;">cinta</span>.<br /><br />"eh...ko gosip tentang ratna sampe menyebar gitu, takkira hanya komentar dari desi saja, sudah ah...pagi pagi jangan ngegosip, jangan ganggu aku lagi buat pr" jawab <span style="font-weight: bold;">cinta</span>.<br /><br />"mendingan <span style="font-weight: bold;">cinta</span> lihat pr ku, aku sudah mengerjakan" tawaran iyan pada cinta. Iyan adalah murid dikelas IIIG yang paling pandai dan kelas IIIG adalah kelas anak anak yang paling pandai diantara kelas kelas lain.<br /><br />"ogah ah nanti kamu semangkin pandai, aku tambah bodo, tapi pr ku tinggal sedikit" jawab <span style="font-weight: bold;">cinta</span><br /><br />"horee....aku sudah selesai, dengan bersinar sinar wajah <span style="font-weight: bold;">cinta</span> menampakkan kepuasannya setelah membuat tugas pr.<br /><br />"cin.. sudah bisa apa belum jurus tendang putar kebelakang, yang kemarin diajarkan kak fahrul" tanya iyan<br /><br />"sudah tapi belum lancar, masih kagok" jawab <span style="font-weight: bold;">cinta</span> dan <span style="font-weight: bold;">cinta</span> terbayang sindiran kak fahrul yang membuat dia dongkol dan bercampur malu. "duh aku kangen banget deh kalo pak selamet lama nggak ngelatih kita" keluh <span style="font-weight: bold;">cinta</span>.<br /><br />"oh ya <span style="font-weight: bold;">cinta</span>, pak selamet ngasih tau aku, kemungkinan beliau tak ngelatih kita selama sebulan" penjelasan iyan.<br /><br />"waa..h lama banget, ah....aku mau main kerumah pak selamat sama romy"komentar <span style="font-weight: bold;">cinta.</span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-20265662619873227272009-02-04T18:19:00.000-08:002009-02-04T20:02:02.168-08:00CINTA MULAI BERSEMICERBER 3<br /><br /> Dengan gembolan tas blue jeans yang selalu setia hinggap dibahu<span style="font-weight: bold;"> CINTA</span> , <span style="font-weight: bold;">CINTA</span> melangkahkan kakinya dengan gaya cuek melewati teman temannya yang masih bergerombol mengerumuni kakak pelatihnya.<br /><br />"<span style="font-weight: bold;">CINTA</span>!, tunggu!, pulang bareng yah....", tiba tiba ada yang memanggilnya sehingga <span style="font-weight: bold;">CINTA</span> menghentikan langkahnya dan menengok kebelakang, diluar dugaan pandangan <span style="font-weight: bold;">CINTA</span> berpapasan dengan kak fahrul, seketika wajah <span style="font-weight: bold;">CINTA</span> merah padam, beruntung saat itu cahaya remang remang karena hari sudah mulai gelap dengan sigap <span style="font-weight: bold;">CINTA</span> memalingkan wajahnya sambil ngeloyor pergi dan mengatakan "ya, aku tunggu didepan" yang ditujukan pada Rony yang berdiri disamping kak fahrul.<br /><br />Fahrul baru mengerti nama murid wanita yang agak cuek, sehingga membuat dia penasaran, sambil jalan bersama keluar dari lorong lorong kelas, fahrul banyak bertanya pada Romy,<br /> "<span style="font-weight: bold;">CINTA</span> pacar kamu ya Rom," tanya fahrul pada Romy<br /> "bukan kak, dia sahabat saya, saya selalu pulang bareng karena seperjalanan dan kita jalan kaki sampai ke cililitan" jawab Romy<br /> "wah lumayan jauh dari cawang jalan ke cililitan" komentar fahrul<br />"nggak terasa ko kak karena kita berjalan sambil ngobrol jadi nggak bete" Romy menimpali komentar fahrul.<br /> "memang <span style="font-weight: bold;">CINTA</span> tinggal dimana" tanya fahrul penasaran<br /> "di Cijantung kak, dari cililitan dia naik mobil lagi" jawab Romy.<br /><br />"hei <span style="font-weight: bold;">CINTA</span>!, kamu ngapain berdiri terus di gerbang, sini mampir di warung " sapa desi sambil mulutnya penuh mengunyah makanan.<br />" iya nih aku lagi nuggu Romy, lama banget sih dia" jawab <span style="font-weight: bold;">CINTA</span><br />"<span style="font-weight: bold;">CINTA</span> kamu akrab banget sama Romy kayak orang pacaran sampai bikin ratna cemburu" komentar desi<br />"aku tidak ada hubungan istimewa, seperti sama kamu, Ratnanya saja yang seneng sama Romy tapi Romy menganggap biasa biasa saja." jawab <span style="font-weight: bold;">CINTA</span><br /><br /><span style="font-weight: bold;">CINTA</span> dan Desi, keduanya asyik ngobrol sambil mengunyah makanan, sehingga <span style="font-weight: bold;">CINTA</span> tidak merasa bete menunggu Romy<br /><br />"wah rupanya <span style="font-weight: bold;">CINTA</span> disini , aku cari cari sama kak fahrul", tiba tiba Romy sudah disamping <span style="font-weight: bold;">CINTA</span><br /><br />"traktir kakak dong" tiba tiba kakak fahrul ikut nimbrung juga.<br /><br />"Rom lama banget sih, untung ada desi nemeni aku, yuk!" <span style="font-weight: bold;">CINTA</span> bangkit dari duduknya mengajak Romy pulang<br /><br />"Des, tolong bayarin aku yah..., aku mau langsung pulang" <span style="font-weight: bold;">CINTA</span> memberikan uang ribuan pada Desi<br /><br />"Beres <span style="font-weight: bold;">CINTA</span> " jawab Desi<br /><br />BERSAMBUNGUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-42084591303245613652009-01-31T14:39:00.000-08:002009-02-01T00:47:10.593-08:00CINTA MULAI BERSEMI<div style="text-align: left;">CERBER 2<br /></div><p class="MsoNormal" style="margin-left: -27pt; text-indent: 27pt; text-align: left;"><br /></p><div> </div><p class="MsoNormal" style="margin-left: -27pt; text-indent: 27pt; text-align: center;"><o:p> </o:p></p><div style="text-align: center;"> </div><p class="MsoNormal" style="margin-left: -27pt; text-indent: 27pt; text-align: justify;"></p><div style="text-align: justify;">“Heat…..!!, kembali pada kuda-kuda semula, sudah bisakan jurus baru yang kakak ajarkan", tanya kakak pelatih<br /><br />“Bisa kaa..k “, serempak semua murid latihan menjawab “Tapi kak masih kagok dan belum lancar”, celetuk cinta<br /> “Kalau latihan terus menerus nanti akan biasa asal tidak sambil melamun” jawab kakak pelatih sambil menyindir cinta<br /> Karuan saja wajah cinta merah padam, “uh…belagu mentang mentang kecakepan” gerutu cinta dalam hati<br /> Setelah latihan segera cinta mencari ruang ganti pakaian, didalam ruangan sudah ada desi, yayuk, murni<br /> “yayuk, siapa sih nama kakak pelatih?, tadi sebelum latihan kamu sempat ngobrol sama kakak pelatih, ganteng yah kakak pelatih kita” Tanya Desi pada yayuk “Hus! anak kecil sudah ngerti yang ganteng, kamu tuh masih SD, tapi memang sih kakak pelatih kita ganteng" kata yayuk<br /> “yuk, kemana sih pak selamet?ko nggak bicara dengan kita kalau beliau ada halangan”, tanya cinta<br /> “uuuh…..mentang mentang anak bapak, sudah merasa kehilangan bapak, kata kakak fahrul pak se selamat lagi melatih pesilat yang akan bertanding pada kejuaraan pencak silat sejakarta timur”. Kata yayuk “wah asyik dong, kan gelanggang Jakarta timur tak jauh dari tempat kita latihan, kita bisa sering nonton pertandingan”, kata desi diiringi senyuman yang lebar “Hai!! cepat wudhu, waktu magrib nanti lewat” kata cinta sambil keluar ruangan Kemudian cinta langsung ambil air wudhu di pancuran khusus wudhu, tampaknya dia tidak<br /> melihat keadaan kanan dan kiri, ketika basuhan terakhir pada kaki, cinta menengok kesebelah kanannya, dia terkejut, ternyata ada kakak fahrul yang sedang wudhu juga. Cepat-cepat cinta meninggalkan tempat wudhu tanpa mengatakan apa apa dan langsung<br />memasuki ruang ganti untuk melakukan sholat magrib, didalam ruangan cinta mendengarkan suara kakak pelatih mengajak murid murid untuk sholat berjamaah, biasanya cinta ikut sholat<br />berjamaah ketika pak selamet habis melatih. <br /></div><p class="MsoNormal" style="margin-left: -27pt; text-indent: 27pt;"><o:p> </o:p></p>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-51647092467028554802009-01-29T16:13:00.000-08:002009-01-30T07:35:13.274-08:00CINTA MULAI BERSEMI<span style="font-weight: bold;">CERBER</span><br /><br />Tahun 1979<br /><br /> Dengan terengah-engah <span style="font-weight: bold;">cinta </span><span>sampai</span><span style="font-weight: bold;"> </span>dipintu gerbang SMP Muhammadiyah, <span style="font-weight: bold;">cinta</span> mengira terlambat mengikuti latihan pencak silat tapak suci namun nampak dilapangan halaman sekolah masih kosong kemudian dia merapikan kaosnya untuk menutupi bokongnya yang sudah tampak berisi ditutupi oleh celana panjang blue jeans sebatas lututnya dan segembol tas dari blue jeans yang hinggap di bahunya.<br /><br />Dan tiba tiba <span style="font-weight: bold;">cinta </span>tertegun melihat sosok pemuda dihalaman sekolahnya, melihat dari usia pemuda tersebut sudah mulai beranjak lebih matang dari teman teman nya, pemuda itu tampak penuh semangat bercerita pada wanita yang mengelilinginya, mereka adalah anak SMA Muhammadiyah karena disore hari sekolah SMP berganti menjadi SMA.<br /><br />hati kecil <span style="font-weight: bold;">cinta</span> mengakui betapa gantengnya pemuda itu sehingga banyak memikat para wanita SMA.<br /><br /> "uh...kenapa aku ngeliatin tu cowo, aku paling nggak seneng sama cowo yang ke gantengan<br />menebar pesona" pikirnya.<br /><br />Dengan melangkah cepat <span style="font-weight: bold;">cinta</span> mencari ruangan kosong untuk berganti pakaian silatnya, setelah selesai dan keluar ruangan <span style="font-weight: bold;">cinta</span> menemui teman temannya.<br /><br />"hai desi kapan kita mulai latihan, aku tidak melihat pak selamet, apa kita tak jadi latihan" sapa <span style="font-weight: bold;">cinta </span>pada desi<br /><br />Desi adalah teman latihan <span style="font-weight: bold;">cinta </span>yang paling mungil.<br /><br />"kita tetap latihan walaupun tak ada pak selamet, kan sudah ada gantinya, tuh teman teman yang lain sudah pada menunggu di halaman" jawab desi<br /><br />"siapa sih" tanya <span style="font-weight: bold;">cinta</span><br /><br />"lihat saja didepan, aku saja tidak tau"jawab desi<br /><br />Ketika <span style="font-weight: bold;">cinta </span>sampai dihalaman kemudian masuk barisan latihan, <span style="font-weight: bold;">cinta </span>tertegun ternyata pemuda tersebut adalah pelatih silat yang baru sebagai pengganti sementara dari pak selamet.<br /><br />Tiba tiba perasaan <span style="font-weight: bold;">cinta </span>tidak karuan " wah kenapa aku jadi aneh, ah...belum saatnya aku jatuh <span style="font-weight: bold;">cinta</span>, aku kan baru klas 3 SMP" <span style="font-weight: bold;">cinta </span>berusaha menepis perasaannya.<br /><br />"Hei siapa kamu? kenapa melamun kita akan mulai latihan" tiba tiba pemuda tersebut menegur <span style="font-weight: bold;">cinta<br /><br /><span style="font-weight: bold;"></span></span>Karuan saja <span style="font-weight: bold;">cinta </span>kaget "hmm.....tidak ko kak pelatih" jawab <span style="font-weight: bold;">cinta</span> sambil tersenyum dan berusaha menguasai keadaan.<br /><br />BERSAMBUNG<span style="font-weight: bold;"><span style="font-weight: bold;"></span><br /></span><span style="font-weight: bold;"><br /><span style="font-weight: bold;"></span><br /></span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-35966327480120749932009-01-26T17:37:00.000-08:002009-01-26T18:29:50.755-08:00SEORANG IBU MENANGIS<span style="color: rgb(204, 0, 0);"><span style="font-weight: bold;"></span></span><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgpKcCch3VQ7NpWWXfG8t5-0WHyfdvhBzRI3VnXM-XE_iO8jwOsyUDIHio20ygF03XgG88QXCXrEM2-1fj8XlXnQVPCkZPlauB1SCPJwr7szMS0iYZ940wwx5_UKTQ4iLF4vZmH6cRlXBM/s1600-h/cry_3008.jpg"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 154px; height: 200px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgpKcCch3VQ7NpWWXfG8t5-0WHyfdvhBzRI3VnXM-XE_iO8jwOsyUDIHio20ygF03XgG88QXCXrEM2-1fj8XlXnQVPCkZPlauB1SCPJwr7szMS0iYZ940wwx5_UKTQ4iLF4vZmH6cRlXBM/s320/cry_3008.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5295786018051261458" border="0" /></a><span style="color: rgb(204, 0, 0);"><span style="font-weight: bold;">Selepas waktu isya pada tanggal 25 jan 2008 aku dan anak anaku sedang ceria berselancar di internet, tiba tiba aku mendapat tilpun dari seorang ibu ,terdengar suaranya disebrang tilpun masih terisak isak "bu gimana yah tadi saya habis depresi dan marah marah karena suami saya mengakui menikah lagi setelah kepergok di hp nya ada sms yang bunyinya( pak kontrakan habis), padahal anak saya banyak dan suami saya banyak utangnya ....." dan banyak hal lain yang dia ceritakan, aku termenung dan keceriaanku hilang dan aku berkeluh kesah kepada yang MAHA AGUNG " ya Rabb betapa berat cobaan dia dan ringankanlah bebannya dan bantulah persoalannya" kemudian aku menasihatinya"sabar ya bu Allah mencintai orang yang sabar dan banyaklah berbaring buanglah semua pikiran dan tidur setelah itu pandai pandailah menghibur diri jadilah wanita yang kuat dan anak anak gadismu dapat mendukungmu karena anak lebih cemburu dan dia akan membela ibunya dengan kasih sayang, ambillah hak hak anakmu dan bertahanlah untuk nya". setelah aku terima tilpun hatiku terasa perih seperti ada yang luka. </span></span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-18497990429054810542009-01-26T17:09:00.000-08:002009-01-26T17:34:12.654-08:00PERTENGKARAN ANAKPertengkran antara anak adalah biasa, sebagai orang tua janganlah hadir menjadi orang ketiga yang membela diantara satu sehingga menimbulkan kecemburuan diantara yang lain, biarkanlah dia belajar menyelesaikan masalahnya sendiri. ketika kita orang tua ingin membantu menyelesaikannya maka panggil satu persatu untuk melapor dan berilah nasehat tentang moment pertengkaran itu sendiri misalnya : 1 buruknya pertengkaran dilihat tetangga<br /> 2 buruknya wajah ketika sedang marah<br /> 3 jeleknya keluar kata kata orang yang sedang marah<br /> 4 terasa sakit jika terjadi pertengkaran fisikUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-68157346520460079682009-01-26T00:13:00.000-08:002009-01-26T16:50:52.050-08:00<center><a href="http://www.zwani.com/graphics/islam/"><img src="http://images.zwani.com/graphics/islam/images/2religionislam3.gif" alt="zwani.com myspace graphic comments" border="0" /></a><br /><a href="http://www.zwani.com/graphics/islam/" target="_blank">Myspace Islam Comments & Graphics</a></center>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4165121186291417831.post-79092723586274565292009-01-22T16:58:00.000-08:002009-01-26T16:52:02.925-08:00KELUARGA CERIA BLOGKU TERBARU<span style="color: rgb(204, 0, 0);"> AKU JATUH CINTA PADA TEMPLATE<br /><br />ketika aku berselancar aku melihat templat yang bagus karena bagiku melihat templat seperti melihat rumah dapat didekorasi dari pada ganti templat mendingan buat blog baru dengan tema yang baru, wah cintaku terpuaskan , sekaligus ku jadikan laboratorium jika dapat ilmu tutorial yang baru.<br />alamat blogku yang lain : http://miradillah.blogspot.com untuk kajian ilmu<br /> http://miradillah-lilis.blogspot.com untuk kajian politik<br /> http://lilis-miradillah.blogspot.com belajar bisnis<br />blog inilah http://keluargablogtip.blogspot.com untuk bersantai tentang keluarga<br /></span>Unknownnoreply@blogger.com0